Banyak periwayatan shahih yang menjelaskan masalah ini. Beberapa di antaranya,
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ، أَنّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ ،قَالَ الصَّوْمُ يَوْمَ تَصُومُونَ وَالْفِطْرُ يَوْمَ تُفْطِرُونَ
وَالْأَضْحَى يَوْمَ تُضَحُّونَ
“Dari Abu Hurairah Radhiallôhu ’anhu, bahwasanya Nabi Shallallöhu ’alaihi wa sallam bersabda, Hari puasa adalah hari ketika orang-orang berpuasa, Idul Fitri adalah hari ketika orang-orang berbuka, dan Idul Adha adalah hari ketika orang-orang menyembelih.” (HR. Tirmidzi 632, sanad Hadist ini Hasan Gharib nenurut At Tirmidzi. dihasan oleh Imam An Nawawi dalam Al Majmu’, 6/283. Dan Jayyid menurut Al Albani dalam Silsilah Ahadits Shahihah, 1/440).