Selasa, 28 Oktober 2014

Beginikah Cara Kita beribadah?

Apakah ibadah itu adalah sesuatu yang layak dijadikan sampingan?
Apakah sudah merasa amalmu diterima?
Apakah pantas kita mengkebiri kemurnian kekhusyukan ibadah?
Apakah kita telah secara sadar mengantikan Indahnya Ibadah dengan kesenangan syahwat yang melenakkan dan dunia yang berisi senda gurau belaka?

Ingat firman Allah ta'alaa, “Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka, dan sungguh kampung akhirat iti lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kalian memahaminya?” (QS. Al An’am 32)


DOA MEMPERBAGUS AMAL DAN IBADAH

Nabi shallahu 'alahi wassallam mengajari kita Doa untuk memperbaiki urusan dunia dan akhirat (ibadah) kita,

اللَّهُمَّ أَصْلِحْ لِى دِينِىَ الَّذِى هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِى وَأَصْلِحْ لِى دُنْيَاىَ الَّتِى فِيهَا مَعَاشِى وَأَصْلِحْ لِى آخِرَتِى الَّتِى فِيهَا مَعَادِى وَاجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لِى فِى كُلِّ خَيْرٍ وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لِى مِنْ كُلِّ شَرٍّ
Alloohumma ashlih lii diiniilladzii huwa ‘ishmatu amrii, wa ashlih lii dun-yaayallatii fiihaa ma’aasyii, wa ash-lih lii aakhirotiillatii fiihaa ma’aadii, waj’alil hayaata ziyaadatan lii fii kulli khoirin, waj’alil mauta roohatan lii min kulli syarrin” 
Ya Allah, perbaikilah bagiku agamaku sebagai benteng urusanku, perbaikilah bagiku duniaku yang menjadi tempat kehidupanku, perbaikilah bagiku akhiratku yang menjadi tempat kembaliku! Jadikanlah ya Allah kehidupan ini mempunyai nilai tambah bagiku dalam segala kebaikan dan jadikanlah kematianku sebagai kebebasanku dari segala kejahatan! (HR. Muslim no. 2720). 
Imam Nawawi membawakan hadits ini dalam bab “Berlindung dari sesuatu yang telah diamalkan dan apa-apa yang belum diamalkan”.

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada Mu’adz,“Demi Allah, aku benar-benar mencintaimu. Maka janganlah kamu lupa untuk membaca doa di setiap akhir shalat: 
اللهم أعني على ذكرك وشكرك، وحسن عبادتك
Allahumma a’inni ‘ala dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibadatika"
Ya Allah, bantulah aku untuk mengingat-Mu dan bersyukur kepada-Mu, serta agar bisa beribadah dengan baik kepada-Mu. (HR. An Nasa’i no. 1303 dan Ahmad no. 21614)

Semoga Allah memberi petunjuk dalam ibadah kita dan menjauhkan kita dari segala Ibadah yang sia-sia. Taqabalallah 'amaluna wa 'amalukum.

Wallahu ta'alaa a'lam bish shawwab.

0 komentar:

Posting Komentar