Larangan Berlebih-lebihan terhadap Nabi dan Orang Shalih
Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam bersabda,
لاَ
تُطْرُونِي كَمَا أَطْرَتِ النَّصَارَى ابْنَ مَرْيَمَ فَإِنَّمَا أَنَا عَبْدُهُ
فَقُولُوا عَبْدُ اللهِ وَرَسُولُهُ
“Janganlah kalian berlebih-lebihan dalam memujiku seperti orang-orang
Nasrani berlebih-lebihan dalam memuji putra Maryam. Sesungguhnya aku hanyalah
seorang hamba Allah, maka katakanlah ‘Abdullah (hamba Allah) dan Rasul-Nya”
(HR. Bukhari).